Paparan
sinar matahari yang berlebihan dapat meningkatkan risiko pembentukan jaringan
berdaging pada kornea, beberapa jenis katarak, dan bahkan macular degeneration (sejenis penyakit mata yang bisa menyebabkan
kebutaan), begitu pernyataan Dr V. Vinod Mootha, spesialis kornea, penyakit
eksternal, refraktif dan bedah katarak.
Permukaan
mata dan kornea terutama rentan terhadap sinar matahari. Itu sebabnya, para
Ahli mata Amerika menyarankan semua orang mengenakan kacamata surya – sunglasses. Dr. Mootha mengatakan, orang
dewasa dan anak-anak harus menggunakan sunglasses
ketika berada di luar ruangan untuk waktu yang lama.
Untuk
pemakai kacamata, lensa polycarbonate
yang tipis dan anti pecah mencegah radiasi ultraviolet.
Paparan
ultraviolet B (UVB) - gelombang pendek – lebih tinggi saat matahari terik,
terutama siang dan hari-hari ketika ozone rendah. UVB, penyebab utama kulit
merah dan terbakar sinar matahari, cenderung merusak lapisan epidermal yang
lebih di permukaan.
UVB juga
menyebabkan pengembangan kanker kulit dan berperan dalam pencokelatan dan
penuaan kulit. Intensitasnya berbeda musim, lokasi, dan waktu pada satu hari.
Di Amerika misalnya, di musim panas, jumlah UVB paling tinggi antara pukul
10.00 dan pukul 16.00.
Menurut
Dr. Mootha, sedikit sinar matahari baik untuk kita, tapi perlu gunakan akal
sehat tentang pembatasan waktu paparan sambil meminimalisir kemungkinan
kerusakan mata.
Sumber : AURA edisi 18/Th.
XVI/September 2012 Hal. 23
Tidak ada komentar:
Posting Komentar